Berdagang atau melakukan transaksi jual beli merupakan hal biasa yang ada di sekitar kita. Masyarakat Indonesia juga sering menjadikan berdagang atau berjualan sebagai suatu pekerjaan. Salah satu barang yang juga banyak di perdagangkan oleh masyarakat Indonesia adalah bawang. Hal ini wajar mengingat bawang menjadi bumbu masak yang tidak pernah absen dari dapur ibu-ibu Indonesia. Namun, karena banyaknya permintaan ini membuat kamu harus bersaing dengan pedagang lainnya. Untuk itu kamu perlu tips jualan bawang supaya lebih laku daganganmu dibanding pesaingmu. Mau tahu tips jualannya? Yuk simak tips jualan ini dengan menyimak penjelasan di bawah ini
Jenis-Jenis Bawang
Apa sih yang dimaksud bawang itu? Sejauh mana kamu mengenal bawang? Atau apa aja jenis bawang yang kamu ketahui? Pengertian dari bahan masakan yang sering kita gunakan berupa bawang merupakan istilah umum bagi sekelompok tumbuhan yang penting bagi manusia dan termasuk ke dalam genus allium. Tumbuhan bawang termasuk ke dalam umbi lapis yang tumbuh di bawah tanah dan menjadi bahan dapur yang sering dijual.
Jenis-jenis bawang sendiri juga ada bermacam-macam dan bervareasi. Ada beberapa jenis bawang yang bisa kamu ketahui, diantaranya :
- Bawang putih
- Daun bawang
- Bawang bombai putih
- Bawang bombai kuning
- Red onion atau bawang bombai merah
- Bawang merah, di dalam bawang merah ini ada beberapa varietas lagi, berupa Bawang medan, Bawang merah Bima Brebes, Varietas bawang merah Keling, Bawang merah jenis Maja Cipanas, dan masih banyak lagi
- dan lain sebagainya
Itu tadi beberapa jenis bawang yang mungkin masih belum kamu ketahui. Di Indonesia bawang tidak hanya dijadikan sebagai bumbu sebuah masakan, tetapi dijadikan juga sebagai obat sebuah penyakit.
Tips Jualan Bawang
1. Pemilihan lahan
Pemilihan lahan adalah proses utama dan pertama yang harus kamu lakukan sebelum memulai bisnis bawang merah atupun bawang putih ini. Karena apa yang akan kamu jual ini merupakan tanaman yang dipanen, lahan tentunya akan menentukan kualitas dan banyaknya hasil yang dapat diperoleh ketika memanen bawang.
Tentunya tanaman bawang akan menghasilkan panen terbaik jika ditanam di lahan yang bersifat gembur, berdebu, tanah alubial, dan latosol. Jenis tanah yang memiliki kandungan zat organic dan mengandung banyak unsur hara akan bagus untuk pertumbuhan bibit tentunya.
2. Kualitas bibit
Tips kedua yang bisa kamu lakukan dalam memulai bisnis bawang merah adalah tentang pemilihan bibit. Sebenarnya proses penanaman bawang merah terdiri dari 2 cara yaitu melalui biji dan umbi, jika kamu memilih menggunakan umbi, pilihlah yang sudah matang. Budidaya tanaman bawang sangat bergantung pada ukuran benih, jarak tanam dan varietasnya.
3. Pengolahan Lahan
Kamu juga wajib memperhatikan pengolahan lahan yang akan dijadikan tempat budidaya bawang. Sebaiknya kamu harus menaburkan kapur pada lahan yang mempunyai pH yang keasamannya < 5,6. Menambahkan pupuk seperti pupuk kompos dan pupuk kendang, hal ini baik untuk jenis lahan yang seperti ini.
4. Pengendalian hama penyakit
Proses ini juga termasuk penentu dari hasil bisnis bawang merah ataupun bawang putihmu. Seperti pada umumnya ada banyak sekali jenis hama dan penyakit yang bisa menggangu proses pembibitan bawang dan kegagalan dari hasil panen nantinya. Penyakit layu merupakan penyakit yang umum menyerang tumbuhan bawang, hal ini diakibatkan oleh sejenis cendawan. Pengendalian penyakit yang satu ini bisa kamu lakukan dengan penyemprotan fungisida.
5. Proses pemeliharaan dan perawatan
Untuk mendapatkan hasil panen yang optimal, kamu harus melakukan pemeliharaan dan perawatan. Kamu tentu harus melakukan pemupukan dan penyiraman dalam hal pemeliharaan. Kamu juga bisa membuat sejenis garitan di samping bibit jika ingin memberikan pupuk tambahan. Selain melakukan penyiraman dan memberikan pupuk tambahan, pembersihan lahan dari gulma juga harus dilakukan.
6. Perdalam pengetahuan mu
Sebelum kamu benar-benar terjun ke dalam sebuah usaha bisnis, kamu harus mempelajari lebih rinci tentang peluang bisnis tersebut. Cari tahu segala informasi yang berhubungan dengan bisnis ini, supaya kedepannya bisa mencegah terjadinya kerugian mendasar yang tak diinginkan. Penting untuk mencari dari sumber – sumber informasi terpercaya.
7. Dalami permintaan pasar dan pengamatan riset
Tiga hal paling penting dalam peluang bisnis yaitu permintaan konsumen, biaya modal dan juga biaya produksi. Kamu harus mengetahui tentang rincian pemakaian modal awal dan juga modal yang akan berjalan selama menjalankan bisnis ini.
8. Melakukan promosi yang optimal
Siapa sih yang tidak tergoda dengan berbagai barang promosi? Tentu akan ada banyak orang yang sangat menyukainya. Lakukanlah promosi yang optimal dalam pemasaran jualan mu. Gunakan media social supaya hasil bawangmu bisa memiliki pasar yang lebih luas.
Alat Pengupas Bawang
Mesin Pengupas Bawang
Mesin ini bisa membantu kamu dalam mengupas bawang putih ataupun merah dalam jumlah yang banyak. Menggunakan alat ini bisa membuat kamu lebih mengefisienkan waktu dan tenaga.
Itu tadi penjelasan mengenai tips jualan bawang yang menguntungkan dan supaya laris. Semoga bermanfaat!