Begitu Pentingnya Verifikasi KTP Elektronik saat Mendaftar di Aplikasi Keuangan Digital

Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) tetap berkomitmen tingkatkan keamanan dan pertolongan data penduduk. Tujuannya, menjauhkan terdapatnya penipuan yang menyalahgunakan KTP elektronik seseorang.


Salah satu komitmen berikut dituangkan di dalam penerapan komitmen Electronic Know Your Customer (e-KYC) bersama industri keuangan digital. Tak cuma sanggup memvalidasi data pengguna dari pengenalan foto yang ada di e-KTP, proses e-KYC terhitung sanggup mencocokkan data kependudukan yang dikelola oleh Ditjen Dukcapil secara otomatis. Sehingga, identitas teristimewa penduduk tidak ringan berpindah ke oknum penipu.


Karena berbasis elektronik, proses e-KYC terhitung sanggup kurangi kemungkinan terdapatnya human error selagi pengecekkan data, baik verifikasi identitas maupun foto seseorang yang mendaftar ke aplikasi keuangan.

Melalui e-KYC, oknum tidak bertanggung jawab sanggup diketahui secara otomatis sebab proses verifikasi dilakukan oleh teknologi.


Namun, proses e-KYC terhitung wajib dibarengi bersama kesadaran penduduk untuk memelihara data pribadinya sendiri. Setelah mendaftar di aplikasi keuangan digital, beberapa pengguna sering lupa memverifikasi data bersama KTP. Padahal, cara ini sanggup menunjang perusahaan menghindar tindak kejahatan digital.


Sebagai salah satu penyedia sarana keuangan digital, DANA berkomitmen untuk menjamin kerahasiaan data pengguna. Perusahaan ini sudah bekerja mirip bersama Ditjen Dukcapil untuk meyakinkan proses verifikasi KTP lebih akurat dan seiring bersama kiat nasional untuk percepatan inklusi keuangan.

Tak cuma itu, DANA terhitung memakai teknologi DANA VIZ (Visual Identity AuthoriZation) yang sanggup mengautentifikasi wajah seseorang dari gambar digital atau bingkai video terhadap database foto e-KTP. Sehingga, pemalsuan identitas diri sanggup dicegah.


Lantas, proses keamanan apa kembali yang diterapkan DANA untuk meyakinkan terjaganya data teristimewa pengguna? Seberapa efektif penggunaan watermark e-KTP di dalam setiap kegiatan verifikasi otomatis di sarana keuangan digital?

Bagaimana DANA sanggup menunjang keamanan data penduduk? Serta, bagaimana kolaborasi keduanya sanggup mendorong pemberdayaan UMKM, inklusi keuangan bagi mereka yang belum punyai akses keuangan, dan verifikasi penerima insentif Kartu Prakerja?

Mengangkat topik Data Kependudukan dan Sistem Keuangan Digital, Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH., MH bakal menjelaskan pentingnya verifikasi e-KTP selagi mendaftar ke aplikasi digital dan usaha yang sanggup dilakukan selagi data kependudukan kami disalahgunakan.


Selain itu, CEO DANA Indonesia, Vince Iswara, terhitung bakal memaparkan bagaimana DANA membangun proses keamanan dan verifikasi akun di dalam aplikasi untuk meyakinkan terjaganya data pengguna, serta bagaimana verifikasi yang menginduk kepada Dukcapil ini berkontribusi positif terhadap beberapa program perekonomian nasional.


Selama acara berlangsung, Anda sanggup mengajukan pertanyaan kepada narasumber. Nantinya, bakal ada tiga penanya paling baik yang berhak meraih saldo DANA tiap-tiap senilai Rp 300 ribu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *