langkah seo On-page SEO adalah praktik pengoptimalan SEO yang dilakukan pada konten yang dipublikasikan. Cara optimasi SEO Onpage berfokus pada elemen yang terletak di dalam konten.
Sederhananya, SEO on-page dapat dipahami sebagai langkah optimasi untuk meningkatkan kualitas konten agar pembaca suatu website atau blog mudah untuk membaca dan memahaminya.
Selain itu, metode SEO on page yang baik juga akan memudahkan mesin pencari memahami konteks konten Anda dan seberapa relevan situs Anda dengan kata kunci yang Anda cari.
10 Cara Mengoptimalkan SEO On Page untuk Website anda :
1. Gunakan permalink sederhana
Permalink hanyalah salah satu indikator kunci untuk mengoptimalkan SEO on-page. Permalink sederhana akan memudahkan mesin pencari anda mengenali topik yang Anda liput.
Mudahnya, permalink hanya berisi kata kunci yang Anda targetkan.
Jadi, Anda harus mengubahnya secara mandiri. Tenang, mengubah struktur permalink cukup sederhana.
Yang harus Anda lakukan adalah membuka dashboard WordPress dan kemudian klik Settings > Permalink. Selanjutnya pilih struktur permalink nama posting dan klik simpan.
2. Buat judul konten yang menarik
Saat orang mencari kata kunci di Google, mereka hanya melihat judul dan deskripsi singkat konten Anda di hasil pencarian.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda membuat headline semenarik mungkin agar orang langsung tertarik membaca konten Anda.
Anda juga bisa menambahkan angka atau kata sifat untuk membuat judul artikel menjadi menarik.
Menurut Content Marketing Institute, tajuk utama dengan angka berkinerja 45% lebih baik daripada judul tanpa angka. Misalnya:
Artinya, tidak semua konten Anda cocok menggunakan angka pada judulnya. Tentu saja, Anda tidak harus ketat dalam menggunakan angka dalam headline Anda.
Masih banyak variasi judul lain yang juga bisa menarik perhatian pembaca melalui optimasi SEO on page.
3. Tambahkan gambar atau video
Konten teks biasa seharusnya membosankan bagi pembaca. Konten tanpa dukungan visual tidak hanya membosankan, tetapi juga melelahkan untuk dibaca.
Jadi pastikan Anda menambahkan setidaknya satu atau dua gambar ke setiap elemen Anda.
Lebih baik jika Anda menambahkan sumber daya visual seperti video. Menurut Vidyard, artikel dengan video muncul 53 kali lebih sering di halaman pertama hasil pencarian Google dibandingkan artikel tanpa video.
4. Pengoptimalan Gambar
Pada poin ketiga, cara mengoptimalkan SEO on-page, kami sarankan untuk menambahkan gambar pada konten Anda. Agar gambar yang Anda tambahkan meningkatkan SEO on-page, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.
Anda juga bisa menggunakan layanan kompresi gambar seperti : TinyPNG, ILoveIMG, Trimage, Kraken, dan OptiPNG. Layanan ini akan membantu Anda mengurangi ukuran gambar tanpa kehilangan kualitasnya.
Untuk mengubah teks alt, klik pada gambar, lalu di sebelah kanan Anda akan melihat pengaturan seperti ini. Edit teks alt sesuai dengan kata kunci target yang Anda targetkan.
Jika terdapat beberapa gambar dalam item konten, Anda dapat mengubah teks alt dengan kata kunci turunannya atau LSI.
5. Gunakan judul dan subjudul
Cara optimasi SEO on page selanjutnya, Anda perlu membuat konten Anda lebih mudah dibaca oleh pembaca Anda. Anda juga perlu membuat struktur konten yang jelas dan mudah dipahami untuk pembaca.
Merupakan cara untuk membuat struktur konten yang mudah dipahami adalah dengan menggunakan heading dan subheading.
Judul dan subjudul digunakan untuk membagi artikel menjadi beberapa bagian. Sederhananya, judul dan subjudul adalah bab dan sub bab seperti halnya buku.
Dengan heading dan subheading, pembaca akan dengan mudah menemukan poin-poin penting yang mereka butuhkan.
Selain itu, judul dan subtitle juga membantu mesin pencari memahami konten Anda. Judul memungkinkan perayap mesin telusur merayapi konten dengan mudah dan melihatnya sebagai subjek konten.
6. Masukkan kata kunci target Anda di 100 kata pertama
Selain judul, paragraf pertama juga bisa memberikan kesan pertama yang baik bagi pembaca. Anda harus memiliki poin tentang apa yang akan Anda sampaikan dalam konten.
Jadi yang terbaik adalah menempatkan kata kunci pilihan Anda di 100 kata pertama jika memungkinkan.
Meski begitu, tidak semua kata kunci yang ditargetkan cocok untuk ditempatkan di 100 kata pertama. Jika itu tidak memungkinkan, Anda terpaksa untuk menempatkan kata kunci fokus di paragraf pertama.
Dengan catatan, Anda membuat paragraf pertama menarik dan jelas sehingga pembaca langsung tahu apa yang akan Anda bicarakan dalam artikel tersebut.
7. Gunakan tema yang responsif (mobile-friendly).
Yang kami maksud dengan tema responsif adalah tema yang kompatibel dengan semua perangkat. Baik dibuka di desktop, tablet, atau perangkat seluler, situs Anda akan selalu berkinerja baik dan responsif.
Sayangnya, tidak semua tema WordPress responsif. Jadi, Anda harus berhati-hati sebelum memilih tema WordPress yang dioptimalkan untuk SEO untuk situs web Anda.
Pastikan tema yang Anda pilih mendukung di semua perangkat, terutama perangkat seluler.
8. Sisipkan tautan eksternal
Saat membuat konten, cobalah untuk memiliki setidaknya satu tautan ke situs web lain atau tautan eksternal.
Namun, bukan situs sembarangan, ya. Pastikan website yang Anda gunakan sebagai sumber rujukan memiliki reputasi yang baik.
Tautan eksternal digunakan untuk menunjukkan bahwa konten yang Anda buat memiliki sumber yang dapat dipercaya.
Dengan tautan yang mengarah ke sumber perujuk yang sesuai, konten Anda juga dianggap memiliki topik yang sama dengan situs perujuk.
9. Maksimalkan Internal Linking
Tidak hanya external link, Anda juga perlu memaksimalkan internal link dalam hal optimasi SEO on page. Internal Link adalah tautan yang mengarah ke konten lain di situs web Anda.
Jenis tautan ini penting agar pembaca dapat dengan mudah beralih dari satu konten ke konten lainnya di situs Anda.
Selain itu, tautan internal membantu mesin telusur memahami konteks dan hubungan antar halaman situs web.
Google menyukai situs dengan konten yang saling berhubungan. Dan melalui tautan internal, Anda dapat menampilkan tautan di antara konten situs web Anda.
10. Tingkatkan Kecepatan Situs Web
langkah seo on page-Situs web yang memuat dengan lambat hanya akan membuat pengunjung Anda frustrasi dan kemudian meninggalkan situs Anda.
Semakin banyak orang meninggalkan website Anda, semakin tinggi rasio pentalan. Tingkat bouncing yang tinggi pasti akan berdampak buruk pada kualitas SEO Anda.
Oleh karena itu, Anda harus segera meningkatkan kecepatan situs web Anda. Sekarang coba uji kecepatan loading website Anda. Anda dapat mengujinya dengan salah satu dari 10 alat ini.
Jika kecepatan load website Anda konsisten di atas 5 detik, Anda perlu mulai waspada.
Karena menurut penelitian Google, 53% pengunjung meninggalkan halaman web yang membutuhkan waktu lebih dari 3 detik untuk dimuat.
Baca Juga : Cara Mudah Optimasi Seo Youtube
Leave a Reply